Demo Kritisi Kebijakan Pemkab Buol Berujung Ricuh

BUOL-Bertempat dihalaman Kantor Bupati Buol Aliansi Masyarakat Peduli Buol (AMPB) mengkritik kebijakan Pemkab Buol, berujung ricuh. Pasalnya, salah satu demonstran dihajar usai menyampaikan orasi, Selasa (31/05/22).S

Aksi sedang berlangsung Orator AMPB yang kena pukul adalah Agris Batalipu yang merupakan anak mantan Bupati Buol ketiga Amran Batalipu. Belum diketahui pasti apa penyebab pemukulan terjadi.

Baca juga: Terkait Proyek Jalan Tol Semarang-Batang, Fadli Zon Janji Perjuangkan Nasib Masyarakat Kendal

Namun berdasarkan keterangan saksi Mohamad Samsudin, AMPB mengatakan kronologi peristiwa berawal saat Bupati Buol akan menemui massa aksi untuk memberikan klarifikasi atas tuntutan demonstran.

Baca juga: Kasus Korupsi Lahan Rusun di Cengkareng, Bareskrim Amankan Aset Senilai Rp 700 Miliar

situasi kerumunan massa aksi dan pengawalan Sat Pol PP kepada Bupati pelaku pemukulan menyusup diantara massa yang ada hingga peristiwa pemukulan tersebut terjadi.

Baca juga: Dianggap Tidak Sah, Muktamar Luar Biasa MDI Digugat

“ Pemukulan terjadi setelah agris baru selesai orasi. Kami sangat menyesalkan peristiwa ini. Kami datang dengan baik-baik dan aksi kami adalah aksi damai, " kata Mohamad Samsudin.

Baca juga: Dokter Sunardi Sempat Tabrak Satu Mobil Sebelum Dihentikan Timah Panas Densus 88

Pasca pemukulan, situasi memanas. Korlap aksi, Asiz Naukoko langsung bereaksi menenangkan massa dan memintah untuk tidak terpancing. Selanjutnya massa AMPB membubarkan diri. Sementara korban pemukulan dibawah ke RSUD Mokoyurli untuk melakukan visum.***